Penggabungan dua jenis tersebut akan sangat berpengaruh dalam pemecahan persoalan.
Dalam pemrograman klasik, data
dan metode dipisahkan, sehingga banyak data yang bersifat variabel global.
Sedangkan pada pendekatan obyek, data dan metode dijadikan satu. Variabel
global bisa dihilangkan pada pendekatan obyek, atau minimal bisa kurangi secara
signifikan.
Teknologi yang berorientasi obyek
memandang perangkat lunak adalah sebuah sistem dimanan bagian-bagian didalamnya
saling bekerja sama dan berinteraksi dalam menyelesaikan persoalan yang ada. Secara
keseluruhan sistem tersebut dipandang sebagai obyek. Tetapi, setiap bagian
dalam sistem juga dipandang sebagai obyek. “Everything is Object”.
Dalam OOP (Object Oriented
Programming) dikenal adanya 3 pilar utama, yaitu : Encapsulation
(peng-kapsul-an) , Inheritance (pewarisan) dan Polymorph (keberagaman/banyak
bentuk). Kalau tiga pilar ini sudah dipahami dengan benar, maka konsep OOP
sudah pasti mudah dikuasai sepenuhnya.
No comments:
Post a Comment
Silakan berkomentar ....