Kali
ini penulis mencoba menyajikan sebuah tulisan tentang salah satu komponen Java
Swing yang paling mendasar dan penting, yaitu kelas / komponen JFrame. Untuk menambahkan komponen ke JFrame, digunakan
instead.JFrame ContentPane. ContentPane / panel konten adalah sebuah Window
(bukan Windows) dengan border, judul dan tombol. Objek JFrame menyimpan
beberapa objek termasuk objek kontainer dalam panel
konten.
JFrame memiliki judul, border yang bersifat opsional, menu bar dan
komponen – komponen yang bisa ditetapkan sendiri / ditentukan pengguna. Masing –
masing bagian dari JFrame tersebut diatas dapat dipindahkan, diubah ukurannya,
dan juga bisa diubah ikonnya.Yang jelas, JFrame bukan subclass dari JComponent.
Secara default, JFrame akan ditampilkan di sudut kiri atas layar.
Untuk menampilkan bingkai di lokasi yang ditentukan, dapat digunakan fungsi / metode
setLocation (x, y) di kelas JFrame. Metode menempatkan sudut kiri atas bingkai FFrame
pada lokasi layar(x, y).
Ada
lima (5) langkah dalam membuat sebuah JFrame yaitu :
Langkah 1: Membangun sebuah objek dari kelas JFrame.
Langkah 2: Mengatur ukuran JFrame.
Langkah 3: Mengatur judul JFrame untuk muncul di bar judul (title
bar akan kosong jika tidak ada judul).
Langkah 4: Mengatur operasi standar.
Langkah 5: Membuat JFrame terlihat.
Untuk
lebih jelasnya , berikut disajikan salah satu contoh penggunaan JFrame
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
import javax.swing.*;
public class CobaJFrame {
public
static void main(String s[]) {
JFrame
frame = new JFrame("JFrame Source Demo");
frame.addWindowListener(new
WindowAdapter() {
public
void windowClosing(WindowEvent e) {
System.exit(0);}});
JLabel
jlbempty = new JLabel("");
jlbempty.setPreferredSize(new
Dimension(175, 100));
frame.getContentPane().add(jlbempty,
BorderLayout.CENTER);
frame.pack();
frame.setVisible(true);
}
}
Jika code diatas dijalankan, maka akan muncul halama seperti ini :
No comments:
Post a Comment
Silakan berkomentar ....